Kamis, 14 Februari 2013 09:06 wib
Ilustrasi
MAKASSAR - Dua gereja di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, dilempar bom Molotov oleh orang tak dikenal dini hari tadi. Dalam sepekan terakhir, sudah empat kali kejadian serupa.
Gereja Toraja-Mamasa di Jalan Andi Pangerang Pettarani, Kecamatan Panakkukang, menjadi sasaran pertama pelaku pelemparan bom Molotov. Gereja itu tidak mengalami kerusakan serius, namun menyisakan bekas kebakaran di tembok.
Selanjutnya giliran Gereja Kristen Indonesia (GKI) yang terletak di Jalan Sumiun, Kecamatan Ujung Pandang. Dampaknya cukup parah, kaca jendela pecah dan gorden penutup jendela terbakar. Beruntung, api tidak menghanguskan seluruh bangunan.
Dua petugas keamanan gereja saat ditemui terpisah, mengaku tidak mengenali pelaku maupun melihat wajahnya. Usai beraksi, pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor jenis metik.
“Tidak kenal ciri-cirinya seperti apa. Pelakunya langsung kabur naik sepeda motor,” ujar Wandi, seorang satpam gereja.
Pelemparan sebelumnya terjadi pada Minggu, 10 Februari 2013 menjelang subuh. Namun, hingga kini belum seorang pun pelaku berhasil ditangkap.
(Muhammad Nur/Sindo TV/ris)